Minggu, 13 April 2014

Hati-hati Bila Menarik Uang di ATM BNI Gerbang UNSRI

Hati-hati jika menarik uang dari ATM BNI gerbang UNSRI (kampus Indralaya) pada saat akhir pekan (sabtu-minggu). Kenapa?

Saya sudah dua kali mengalami dan menemui orang-orang yang berlagak mencurigakan yang menghampiri saya dan yang kedua saya alami hari ini (13/04/14). Mencurigakan? Ya, orang (sindikat, red) ini selalu menemui saya dengan bertanya dan minta tolong untuk mentransfer uang atau menarik uang dari rekening saya kemudian dia menggantinya dengan uang tunai.

Terus apa yang membuat saya membuat artikel seperti ini? Saya mengajak rekan sekalian untuk waspada, karena dikhawatirkan orang yang bermodus seperti ini mempunyai niat tidak baik.

Jika kalian menganggap hal ini adalah wajar, saya ingin bertanya.

Pertama, saya sudah dua waktu mengalami hal seperti ini di gallery ATM yang sama pada waktu akhir pekan, dan orangnya pun sama. Wajarkah?

Kedua, bukan saya saja yang pernah mengalami hal demikian, teman satu kost saya, tiga orang pernah juga mengalami hal serupa dengan modus yang sama pada waktu akhir pekan juga. Wajarkah?

Ketiga, orangnya sama, tiap minggu. Wajarkah?

Spekulasi pribadi saya,
1.  Jika orang ini ingin mentransfer berulang-ulang kali, kenapa ia tidak membuat rekening sendiri sih ? terus yang saya khawatirkan, dia bilang akan langsung mengganti dengan uang tunai sebesar nominal yang ditransfer atau ditarik, Hm takutnya itu uang palsu. Kenapa saya katakan demikian, jarang sekali dari kita untuk mengecek apakah uang itu asli, terlebih ada orang yang memberinya dihadapan kita, kita pikir itu tidak sopan.
2.    Kenapa dia hanya beraksi pada akhir pekan? Mungkin karena orang sepi dan satpamnya pun kadang tidak ada. Jadi mempermudah untuknya melakukan aksinya karena minimnya pengawasan dan kecurigaan orang lain.
Dan masih banyak lagi spekulasi dan kemungkinan negative terhadap orang yang bermodus demikian.

Saran saya:
  1. Khusus mahasiswa Unsri yang berstatus sebagai nasabah bank BNI yang mengambil/menarik uang dari galeri ATM di depan/ gerbang. Apabila ada orang yang ingin mentransfer ataupun menarik uang tunai dari rekening kita, jangan mudah dan langsung percaya saja. Jika menurut kalian ada yang mencurigakan tolaklah tawarannya dengan lembut. Misalnya, katakan saja saldo rekening kita tinggal sedikit, sehingga tidak dapat untuk ditransfer atau ditarik.
   2. Belajar dari pengalaman, apabila malas untuk bertemu orang-orang semacam ini. Jangan ke ATM BNI di gerbang Unsri pada hari sabtu/minggu. Karena saya dan teman saya mengalami hal tersebut pada hari itu di waktu siang hari (pukul 10:00 – 15:00).
    3.   Biar lebih aman, jangan sendirian. Ajaklah temanmu.

Semoga dengan artikel singkat ini, dapat meningkatkan kewaspadaan kita bersama.

Mungkin artikel ini bersifat sedikit su’udzon, namun menurut saya tidak masalah karena tujuannya untuk mengajak kita semua untuk lebih hati-hati terhadap modus seperti ini. Lagian tidak ada sebut nama oknum kok. Hehe

Sekali lagi, waspada terhadap sindikat seperti ini. Sedikit curiga lebih baik, daripada berstatus korban penipuan/ kejahatan.

Salam

40 komentar:

  1. Nanya-nanya. Mau nanya ! :))
    Pertama, adakah di antara temen2 atau orang lain yang sudah menjadi korban ?
    kedua, ciri-ciri pelaku (mungkin ini terlalu frontal) seperti apa ? Dari penampilan fisik, cara bicara dll ?
    Ketiga, udah ngecek mutasi rekening belom ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau korban blm ada mas Alvin, tapi kami pernah ngobrol2 bareng temen, dan kita (sekitar orang) pernah ngalamin kejadian demikian.

      Kalau ciri-cirinya sih, perawakannya dgn tinggi 165cm, terlihat agak berisi. Terus wajahnya, ya wajah2 orang sumsel lah :)

      Cek mutasi, sudah. dan Aman kok. cuma yang dikhawatirkan, uang tunai yang ia kasih ke kita takutnya uang palsu. Karena saat pertama kali ngalamin ini, saya ga sempat ngecek uang tunai yang ia kasih ke saya.

      Hapus
  2. lapor satpam bank aja mas,, biar ada kelanjutan masalah ini dari pihak sana , gak salah kok kita curiga..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Niatnya sih gitu mas, semoga clear hal ini ya mas.

      Hapus
  3. Ya, saya pernah ngalaminnya mas, karena ga enak, mau ga mau saya turutin dia. Walaupun curiga bgt saat itu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lain kali, ditolak ya :))) hehe

      Jadikan ini pelajaran. Sya juga udah dua kali, dan yang kedua sya tolak :)

      Hapus
  4. akhirnya ada yg ngebahas tentang ini jg,dulu semasa saya msh kuliah di layo prnh ngalamin.mereka ga cm di atm BNI aja,tp atm BSB ama Mandiri jg.saya prnh cba cri tau tujuan mereka.saya cba ambil uang di salah satu atm ke 3 bank tersebut,ternyata mereka datengin saya lg.mereka memang cm ada pas weekend di waktu daerah gerbang unsri sepi.saya selalu tolak trs bilang coba minta tolong ama satpam kak,insya allah di bantu,ehh mereka malah bilang ga usah trs prgi.mereka biasany bertiga pake 2 motor.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mas Febri Faisal, saya buat artikel ini juga karena saya heran dan curiga dengan apa yang mereka lakukan yang tidak hanya satu kali, melainkan setiap pekan.

      Semoga dengan ini, khususnya mahasiswa Unsri dapat lebih berhati-hati dan waspada.

      Hapus
  5. saya juga pernah 2x di minta tolong sama "sindikat" ini
    pertama mereka biasa menunggu di parkiran motor, dan aneh nya di dekat parkiran motor tersebut ada satpam dan cleaning service dari BNI, kenapa satpam tidak curiga dengan orang yang lama duduk di parkiran dan sering meminta bantuan kepada mahasiswa yg mau ke ATM ?
    kedua mereka langsung masuk ke ATM dan langsung meminta tolong transfer uang dan di ganti uang tunai, mereka biasa meminta transfer sebesar 200rb dan alhamdulillah saya bisa menolak dengan alibi saldo kurang :p

    kalo ga salah yg ngmong dengan saya kemaren orang dua dan menungganakan sepeda motor
    entah kenapa dengan melihat wajah nya saja saya sudah merasa curiga dengan apa yang mereka lakukan.

    nice post !
    ditunggu update kasus ini ya bro :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah ternyata banyak sekali yang sudah ngalamin ini. Semoga dengan ini jd pembelajaran utk kita kedepannya.

      Dan update dari kasus ini adalah. hehe

      Ka.cab bank BNI yang digerbang Unsri nelpon saya, beliau bilang terima kasih untuk sudah mengingatkan kepada sesama nasabah lain utk berhati-hati. Beliau juga mengajak saya bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menyelesaikan masalah ini, pihak bank meminta saya untuk bersama-sama melihat rekaman CCTV guna mengidentifikasikan wajah pelaku itu.

      Semoga ini ada titik terang, Amin

      Hapus
  6. Saya jg pernah, cowok sama cewek minta tolong transfer uang, sy fikir mreka suami istri atau apa gitu , kata mreka diganti sm uang tunai, mreka langsung ngeluarin uang nya. Tapi untung ada temen sato kos sy yg nyaranin utk gak usah nolongin, kata temen satu kos sy itu, mereka (sindikat) jg pernah minta tolong sm temen satu kelasnya. Dan temen kelasnya nolak utk nolong. Yg cewe pake jilbab, kalo tampang2 mreka sih sekitaran umur 28-30an.

    BalasHapus
  7. Hm, semoga kita kian waspada, dan terjauhi dari orang-orang yang mau merugikan kita.

    BalasHapus
  8. ini mah temen aku ada yang kena gan, awalnya minta tolong transfer trus setelah transfer dia ngecek apakah uangnya sudah masuk, tapi ternyata setelah di cek ngomng klu uangnya belum masuk, dengan demikian uang tunai yang sudah diberikan diminta kembali dengan memaksa, yah karena takut sih mungkin jadinya di balikin.
    setelah beberapa hari saya mengalaminya sendiri jadi bisa menolak
    hati-hati gan, sepertinya mereka membawa teman saat beraksi. klu di lihat sih tampangnya mendukung jadi tukang pukul orang

    BalasHapus
  9. jangan-jangan dia naksir lu bang ? terus dia nungguin lu tiap akhir pekan cuma pengen liat lu ?
    atau mungkin dia sodara kembar lu yang tertukar saat lo masih bayi haha.. :D

    BalasHapus
  10. Haduhh, masalah lagi yakk
    tapi inti dari masalah di atas sudah jelas HATI-HATI Buat mas-mas atau mbak-mbakk...

    BalasHapus
  11. aku juga pernah kek gitu, tapi di atm sumsel timbangan, -_-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semakin hati-hati ya mbak.
      terimakasih kunjungannya.

      Hapus
  12. terimakasih infonya,. memang bukan su'udzon, tapi kita perlu waspada karena memang mencurigakan, bisa jadi ini transaksi gelap yang memang sengaja menyembunyikan identitas pengirim,. padahal transaksi tersebut bisa dibilang rutin (kesimpulan saya dari komentar teman2 diatas)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga kita lebih berhati-hati.

      terimakasih kunjungannya.

      Hapus
  13. Wah ane anak palembang walau gak pernah kejadian di ane tapi info nyo bantu banget. Sabun bisa jadi itu transaksi narkoba biar atau hal ilegal lain. Bahaya tuh.

    BalasHapus
  14. Mokasih mang info ny , kemaren aku sempat ditawaki wong mencurigakan mak itu mang untung nian saldo aku pas untuk skali tarek t lah .Awalnya emg lah curiga aku mang ,amen nak nransfer bayar duet tunai langsung apo slah ny langsung k teller kbtulan aku kmren posisi ny bkan weekend soal nyo.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehe. kalo ketemu uong dgn modus cak ini lagi, tangkapke :D

      Hapus
  15. waduh,,, sedikit informasi nih,,, yg diatas tsb pernah dialami teman saya,,, saya sendiri saksinya,,,, teman saya mau saja nolongin,,, pas ditransfer uangnya nggk berhasil, tpi pas dilihat saldo teman saya udah berkurang,,,,, bagi teman2 yg mngkin mngalami hal demikian, tlong orangnya difoto atau langsung lapor dg satpam unsri,,,, biar pelakunya cepat tertangkap, dan pelakunya kemarin itu laki2 umur sekitar 40-50 an, pakek jaket hitam,,,,, mukanya kyak mnta kasihanin gtuhh,,,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lebih waspada lagi untuk mbak dan temennya :)

      Hapus
  16. saya pernah naglamin di atm bank sumsel babel timbangan tapi blum sempat ketipu karena saya mnolak duluan, waktu alasanya sama yang djlaskan oleh admin.

    BalasHapus
  17. saya juga pernah liat, ada bapak2 minta transfer ke orang sebelah saya. emng agak mencurigakan gayanya baru tau klo banyak yang ngalamin ini. harus hati hati mulai sekarang������

    BalasHapus
  18. halo, aku pernah baca modus kaya gini di Kaskus, persis bgt kaya gini, jadi emang itu orang nuker duitnya make duit palsu..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya hai,
      Smg kita makin berhati-hati untuk selanjutnya.

      Hapus
  19. terimakasih atas info nyaa kak :)

    BalasHapus
  20. sy juga pernah mengalaminya..
    Pelakunya laki2 kurus, berambut pirang.
    Waktu itu hari kuliah lg sekitar jam 1 siang..
    Sipelaku sudah di dalam ruangan atm, minta tlg transfer dan berjanji menggntiny dg uang cash..

    BalasHapus
  21. barang kali wong tu nak bejudi online min ^_^ ,

    BalasHapus