Hati-hati
jika menarik uang dari ATM BNI gerbang UNSRI (kampus Indralaya) pada saat akhir pekan
(sabtu-minggu). Kenapa?
Saya
sudah dua kali mengalami dan menemui orang-orang yang berlagak mencurigakan
yang menghampiri saya dan yang kedua saya alami hari ini (13/04/14). Mencurigakan?
Ya, orang (sindikat, red) ini selalu menemui saya dengan bertanya dan minta tolong untuk mentransfer
uang atau menarik uang dari rekening saya kemudian dia menggantinya dengan uang
tunai.
Terus
apa yang membuat saya membuat artikel seperti ini? Saya mengajak rekan sekalian
untuk waspada, karena dikhawatirkan orang yang bermodus seperti ini mempunyai
niat tidak baik.
Jika
kalian menganggap hal ini adalah wajar, saya ingin bertanya.
Pertama, saya sudah dua waktu mengalami hal seperti ini di gallery ATM yang sama pada waktu akhir pekan, dan orangnya pun sama. Wajarkah?
Kedua,
bukan saya saja yang pernah mengalami hal demikian, teman satu kost saya, tiga
orang pernah juga mengalami hal serupa dengan modus yang sama pada waktu akhir
pekan juga. Wajarkah?
Ketiga,
orangnya sama, tiap minggu. Wajarkah?
Spekulasi
pribadi saya,
1. Jika orang ini
ingin mentransfer berulang-ulang kali, kenapa ia tidak membuat rekening sendiri
sih ? terus yang saya khawatirkan, dia bilang akan langsung mengganti dengan
uang tunai sebesar nominal yang ditransfer atau ditarik, Hm takutnya itu uang palsu. Kenapa saya katakan
demikian, jarang sekali dari kita untuk mengecek apakah uang itu asli, terlebih
ada orang yang memberinya dihadapan kita, kita pikir itu tidak sopan.
2. Kenapa dia hanya
beraksi pada akhir pekan? Mungkin karena orang sepi dan satpamnya pun kadang
tidak ada. Jadi mempermudah untuknya melakukan aksinya karena minimnya
pengawasan dan kecurigaan orang lain.
Saran saya:
1. Khusus mahasiswa Unsri yang berstatus sebagai
nasabah bank BNI yang mengambil/menarik uang dari galeri ATM di depan/ gerbang.
Apabila ada orang yang ingin mentransfer ataupun menarik uang tunai dari
rekening kita, jangan mudah dan langsung percaya saja. Jika menurut kalian ada
yang mencurigakan tolaklah tawarannya dengan lembut. Misalnya, katakan saja
saldo rekening kita tinggal sedikit, sehingga tidak dapat untuk ditransfer atau
ditarik.
2. Belajar dari pengalaman, apabila malas untuk bertemu
orang-orang semacam ini. Jangan ke ATM BNI di gerbang Unsri pada hari
sabtu/minggu. Karena saya dan teman saya mengalami hal tersebut pada hari itu
di waktu siang hari (pukul 10:00 – 15:00).
3. Biar lebih aman, jangan sendirian. Ajaklah temanmu.
Semoga
dengan artikel singkat ini, dapat meningkatkan kewaspadaan kita bersama.
Mungkin
artikel ini bersifat sedikit su’udzon,
namun menurut saya tidak masalah karena tujuannya untuk mengajak kita semua
untuk lebih hati-hati terhadap modus seperti ini. Lagian tidak ada sebut nama
oknum kok. Hehe
Sekali lagi, waspada terhadap sindikat seperti ini. Sedikit curiga lebih baik, daripada berstatus korban penipuan/ kejahatan.
Salam
Nanya-nanya. Mau nanya ! :))
BalasHapusPertama, adakah di antara temen2 atau orang lain yang sudah menjadi korban ?
kedua, ciri-ciri pelaku (mungkin ini terlalu frontal) seperti apa ? Dari penampilan fisik, cara bicara dll ?
Ketiga, udah ngecek mutasi rekening belom ?
Kalau korban blm ada mas Alvin, tapi kami pernah ngobrol2 bareng temen, dan kita (sekitar orang) pernah ngalamin kejadian demikian.
HapusKalau ciri-cirinya sih, perawakannya dgn tinggi 165cm, terlihat agak berisi. Terus wajahnya, ya wajah2 orang sumsel lah :)
Cek mutasi, sudah. dan Aman kok. cuma yang dikhawatirkan, uang tunai yang ia kasih ke kita takutnya uang palsu. Karena saat pertama kali ngalamin ini, saya ga sempat ngecek uang tunai yang ia kasih ke saya.
lapor satpam bank aja mas,, biar ada kelanjutan masalah ini dari pihak sana , gak salah kok kita curiga..
BalasHapusNiatnya sih gitu mas, semoga clear hal ini ya mas.
HapusYa, saya pernah ngalaminnya mas, karena ga enak, mau ga mau saya turutin dia. Walaupun curiga bgt saat itu.
BalasHapusLain kali, ditolak ya :))) hehe
HapusJadikan ini pelajaran. Sya juga udah dua kali, dan yang kedua sya tolak :)
akhirnya ada yg ngebahas tentang ini jg,dulu semasa saya msh kuliah di layo prnh ngalamin.mereka ga cm di atm BNI aja,tp atm BSB ama Mandiri jg.saya prnh cba cri tau tujuan mereka.saya cba ambil uang di salah satu atm ke 3 bank tersebut,ternyata mereka datengin saya lg.mereka memang cm ada pas weekend di waktu daerah gerbang unsri sepi.saya selalu tolak trs bilang coba minta tolong ama satpam kak,insya allah di bantu,ehh mereka malah bilang ga usah trs prgi.mereka biasany bertiga pake 2 motor.
BalasHapusIya mas Febri Faisal, saya buat artikel ini juga karena saya heran dan curiga dengan apa yang mereka lakukan yang tidak hanya satu kali, melainkan setiap pekan.
HapusSemoga dengan ini, khususnya mahasiswa Unsri dapat lebih berhati-hati dan waspada.
saya juga pernah 2x di minta tolong sama "sindikat" ini
BalasHapuspertama mereka biasa menunggu di parkiran motor, dan aneh nya di dekat parkiran motor tersebut ada satpam dan cleaning service dari BNI, kenapa satpam tidak curiga dengan orang yang lama duduk di parkiran dan sering meminta bantuan kepada mahasiswa yg mau ke ATM ?
kedua mereka langsung masuk ke ATM dan langsung meminta tolong transfer uang dan di ganti uang tunai, mereka biasa meminta transfer sebesar 200rb dan alhamdulillah saya bisa menolak dengan alibi saldo kurang :p
kalo ga salah yg ngmong dengan saya kemaren orang dua dan menungganakan sepeda motor
entah kenapa dengan melihat wajah nya saja saya sudah merasa curiga dengan apa yang mereka lakukan.
nice post !
ditunggu update kasus ini ya bro :D
Wah ternyata banyak sekali yang sudah ngalamin ini. Semoga dengan ini jd pembelajaran utk kita kedepannya.
HapusDan update dari kasus ini adalah. hehe
Ka.cab bank BNI yang digerbang Unsri nelpon saya, beliau bilang terima kasih untuk sudah mengingatkan kepada sesama nasabah lain utk berhati-hati. Beliau juga mengajak saya bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menyelesaikan masalah ini, pihak bank meminta saya untuk bersama-sama melihat rekaman CCTV guna mengidentifikasikan wajah pelaku itu.
Semoga ini ada titik terang, Amin
Saya jg pernah, cowok sama cewek minta tolong transfer uang, sy fikir mreka suami istri atau apa gitu , kata mreka diganti sm uang tunai, mreka langsung ngeluarin uang nya. Tapi untung ada temen sato kos sy yg nyaranin utk gak usah nolongin, kata temen satu kos sy itu, mereka (sindikat) jg pernah minta tolong sm temen satu kelasnya. Dan temen kelasnya nolak utk nolong. Yg cewe pake jilbab, kalo tampang2 mreka sih sekitaran umur 28-30an.
BalasHapusHm, semoga kita kian waspada, dan terjauhi dari orang-orang yang mau merugikan kita.
BalasHapusini mah temen aku ada yang kena gan, awalnya minta tolong transfer trus setelah transfer dia ngecek apakah uangnya sudah masuk, tapi ternyata setelah di cek ngomng klu uangnya belum masuk, dengan demikian uang tunai yang sudah diberikan diminta kembali dengan memaksa, yah karena takut sih mungkin jadinya di balikin.
BalasHapussetelah beberapa hari saya mengalaminya sendiri jadi bisa menolak
hati-hati gan, sepertinya mereka membawa teman saat beraksi. klu di lihat sih tampangnya mendukung jadi tukang pukul orang
Lebih hati-hati ya gan. Hahaaa
Hapusjangan-jangan dia naksir lu bang ? terus dia nungguin lu tiap akhir pekan cuma pengen liat lu ?
BalasHapusatau mungkin dia sodara kembar lu yang tertukar saat lo masih bayi haha.. :D
Wah, abang ngelawak ya :)
HapusHaduhh, masalah lagi yakk
BalasHapustapi inti dari masalah di atas sudah jelas HATI-HATI Buat mas-mas atau mbak-mbakk...
(y)
Hapusterimakasih kunjungannya.
aku juga pernah kek gitu, tapi di atm sumsel timbangan, -_-
BalasHapusSemakin hati-hati ya mbak.
Hapusterimakasih kunjungannya.
terimakasih infonya,. memang bukan su'udzon, tapi kita perlu waspada karena memang mencurigakan, bisa jadi ini transaksi gelap yang memang sengaja menyembunyikan identitas pengirim,. padahal transaksi tersebut bisa dibilang rutin (kesimpulan saya dari komentar teman2 diatas)
BalasHapusSemoga kita lebih berhati-hati.
Hapusterimakasih kunjungannya.
Wah ane anak palembang walau gak pernah kejadian di ane tapi info nyo bantu banget. Sabun bisa jadi itu transaksi narkoba biar atau hal ilegal lain. Bahaya tuh.
BalasHapusYang dipalembang juga hati-hati ya.
HapusMokasih mang info ny , kemaren aku sempat ditawaki wong mencurigakan mak itu mang untung nian saldo aku pas untuk skali tarek t lah .Awalnya emg lah curiga aku mang ,amen nak nransfer bayar duet tunai langsung apo slah ny langsung k teller kbtulan aku kmren posisi ny bkan weekend soal nyo.
BalasHapusHehe. kalo ketemu uong dgn modus cak ini lagi, tangkapke :D
Hapuswaduh,,, sedikit informasi nih,,, yg diatas tsb pernah dialami teman saya,,, saya sendiri saksinya,,,, teman saya mau saja nolongin,,, pas ditransfer uangnya nggk berhasil, tpi pas dilihat saldo teman saya udah berkurang,,,,, bagi teman2 yg mngkin mngalami hal demikian, tlong orangnya difoto atau langsung lapor dg satpam unsri,,,, biar pelakunya cepat tertangkap, dan pelakunya kemarin itu laki2 umur sekitar 40-50 an, pakek jaket hitam,,,,, mukanya kyak mnta kasihanin gtuhh,,,,
BalasHapusLebih waspada lagi untuk mbak dan temennya :)
Hapussaya pernah naglamin di atm bank sumsel babel timbangan tapi blum sempat ketipu karena saya mnolak duluan, waktu alasanya sama yang djlaskan oleh admin.
BalasHapusHehe, jitu ya alasan adminnya :)
Hapussaya juga pernah liat, ada bapak2 minta transfer ke orang sebelah saya. emng agak mencurigakan gayanya baru tau klo banyak yang ngalamin ini. harus hati hati mulai sekarang������
BalasHapusSip. harus makin hati-hati yang pasti.
Hapushalo, aku pernah baca modus kaya gini di Kaskus, persis bgt kaya gini, jadi emang itu orang nuker duitnya make duit palsu..
BalasHapusYa hai,
HapusSmg kita makin berhati-hati untuk selanjutnya.
terimakasih atas info nyaa kak :)
BalasHapusyoa :)
Hapussy juga pernah mengalaminya..
BalasHapusPelakunya laki2 kurus, berambut pirang.
Waktu itu hari kuliah lg sekitar jam 1 siang..
Sipelaku sudah di dalam ruangan atm, minta tlg transfer dan berjanji menggntiny dg uang cash..
makin hati-hati saja mas.
Hapusbarang kali wong tu nak bejudi online min ^_^ ,
BalasHapusNah kalo itu kurang tau :D
Hapus